Langsung ke konten utama

Mau Berprestasi dan Cari Referensi Kampus Terbaik ?                       Pilih UM Metro dong ! 




 



            Halo guys, aku mau cerita tentang Universitas Muhammadiyah Metro nih, referensi buat pilihan kampus terbaik kalian. By the way, untuk pertama kalinya aku akan ceritain pengalaman aku waktu ikut lomba esai di Universitas Muhammadiyah Metro. Dan selanjutnya, aku akan jelasin gimana sih sejarah UM Metro terus fakultas, prestasi dan pencapaianya, biar memantapkan teman-teman semua buat jadiin UM Metro sebagai salah satu kampus terbaik dalam menggapai prestasi. Bukan hanya itu aja, aku juga akan jelasin sarana dan prasarana yang bisa kalian gunain ketika jadi mahasiswa. Informasi ini aku dapat dari salah satu mahasiswa disana. Silahkan disimak !

Sebuah Cerita Prestasiku dari UM Metro

            Pada waktu itu, bulan februari kalau tidak salah, saya mendapatkan pesan whatsapp dari kakak sepupu saya yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Muhammadiyyah Metro. Beliau memberi tahu saya bahwa ada Lomba Esai ACFION dari Universitas Muhammadiyah Metro, secara spontan saya langsung tertarik untuk mengikuti perlombaan tersebut. Kenapa tidak, karena bagi saya kegiatan tulis menulis apalagi esai sudah melekat dan menjadi hobi bagi diri ini. Saya juga sering mendapatkan juara dari perlombaan tulis menulis yang saya ikuti. Lanjut kepada pembicaraan yang tadi, setelah mendapatkan pesan itu saya bersemangat bahwa saya harus mendaftarkan diri saya pada perlombaan tersebut. Akhirnya, dihari terakhir karena berbarengan dengan segala tugas dan deadline disekolah yang juga harus dikerjakan, saya baru sempat mendaftar dihari akhir deadlline penutupan lomba tersebut. Esai saya kerjakan dengan secara maksimal melalui ide dan gagasan saya dari sebuah masalah di Revolusi Industri 4.0. Pada saat itu, saya menggagas sebuah Ekonomi Digital Berbasis Edukasi, di mana gagasan tersebut sudah saya rancang sebaik mungkin dan juga mekanisme pelaksanaannya untuk di desa, kecamatan, kabupaten, dan provinsi.

            Tak disangka, esai saya masuk 7 Top Finalist dan berada pada urutan pertama.  Pengumuman ini diumumkan lewat media sosial Universitas Muhammadiyah Metro dan ACFION 2019. Bersamaan dengan itu, diberitahukan juga bahwa pada babak selanjutnya, peserta akan mempresentasikan gagasannya dari sebuah esai yang ditulis, dihadapan dewan juri.  Mendengar kabar itu saya senang dan bersyukur, tapi belum keseluruhan saya harus senang karena esai yang saya tulis harus bisa dijelaskan dengan baik. Point demi point saya rangkai disebuah Microsoft Power Point saya, agar lebih mudah saya jelaskan dan menghindari ketidaksistematisan penyampaian presentasi. Ketika hari presentasi tiba, saya yang mengenakan batik dan almamater SMA, langsung bergegas menuju Universitas Muhammadiyah Metro karena presentasi akan dilaksanakan pukul 10.00. Peserta satu persatu maju dan mempresentasikan gagasan di esainya. Tibalah giliran saya, dengan kepercayaan penuh saya maju mempresentasikan esai saya dengan semangat tinggi. Pada saat saya presentasi, juri sangat serius dalam menanggapi dan melihat presentasi saya tersebut. Presentasi pun selesai, tiba waktu untuk sesi tanya jawab antara peserta dengan juri. Saya ingat jelas, ketika itu 1 juri memberikan 3 pertanyaan sekaligus kepada saya, ada 3 juri berarti ada 9 pertanyaan yang harus saya jawab. Melihat juri yang sangat antusias dalam menanggapi gagasan esai saya, sehingga mereka memberikan banyak pertanyaan, dari situ saya jadi bertambah semangat untuk bisa menjawabnya. Pertanyaan demi pertanyaan saya jawab dengan sangat jelas dan memuaskan seluruh juri. Yah, saya dapat melihat dari pancaran wajah dewan juri tersebut. Bahkan, ketika diakhir salah satu juri berpesan kepada saya “hati-hati dijalan yah nda”. Mendengar pesan itu seakan menjadi kode penanda bahwa saya mendapatkan juara dalam perlombaan esai tersebut. Tapi saya tidak terlalu memikirkan itu, asalkan saya sudah berbuat yang semaksimal mungkin, saya yakin pasti mendapatkan hasil yang terbaik pula. Setelah selesai presentasi saya mengelilingilah sebuah Universitas yang menjadi tempat perlombaan saya ini. Sudut demi sudut saya susuri dan saya banyak mendapatkan informasi Universitas Muhammadiyah Metro, mulai dari sejarah, fakultas serta prestasi dan sarana prasarananya. Di mana ini sangat mendukung untuk mahasiswa dalam berkembang dan berekspresi di kampus dan dapat menjadi salah satu referensi terbaik bagi saya yang masih berstatus pelajar SMA. Dari berkeling-keling inilah saya bisa cerita sejarah Universitas ini dari mulai sebelum terintegrasi dengan berbincang bersama Kak Anggi.

Sejarah Universitas Muhammadiyyah Metro





Jadi guys, Universitas Muhammadiyah Metro itu merupakan salah satu universitas swasta di bawah naungan amal usaha Muhammadiyah. Nah, pada awalnya Universitas Muhammadiyah Metro atau UM Metro ini merupakan pengintegrasian dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Metro, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Metro, Sekolah Tinggi Teknik (STT) Muhammadiyah Metro dan Sekolah Tinggi Ilmu Ushuludin Muhammadiyah Metro.                                            
Kemudian, sesuai dengan surat nomor: 01173/0/1991 tanggal 30 Maret 1991, tentang pengintegrasian dan perubahan bentuk dari tiga sekolah tinggi di lingkungan Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah II dan satu sekolah tinggi di lingkungan Koordinasi Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (Kopertais) wilayah VII maka Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Metro, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Metro, Sekolah Tinggi Teknik (STT) Muhammadiyah Metro dan Sekolah Tinggi Ilmu Ushuludin Muhammadiyah Metro tadi, diintegrasikan menjadi Universitas Muhammadiyah Metro. Sesuai dengan Surat Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor: 44/SK-PP/III.B/2.b/1992, maka pengelolaan Universitas Muhammadiyah Metro dilakukan oleh Badan Penyelenggara Universitas Muhammadiyah Metro, yang dalam pelaksanaannya dibentuk Badan Pelaksana Harian (BPH), sebagai perpanjangan tangan dari Badan Penyelenggara Universitas Muhammadiyah Metro dengan Surat Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor: 32/SK-PP/III.B/2.b/1996 tanggal 30 Maret 1996. Untuk lokasi Kampus I Universitas Muhammadiyah Metro terletak di Jl.Ki Hajar Dewantara No.166 Kota Metro Lampung 34111 dan kampus II terletak di  Jl.Ki Hajar Dewantara, 38 Bandar Rejo Lampung Timur. Lokasi UM Metro ini mudah dijangkau, biaya hidup murah, banyak tersedia tempat kos dan Metro juga sebagai Kota Pendidikan. Akses-akses ini dan segala kemudahan yang ada bisa memberikan pandangan kepada kalian bahwa Universitas Muhammadiyah Metro dapat menjadi salah satu referensi kuliah terbaik di Lampung. UM Metro Pilihanku

Fakultas dan Jurusan

Setelah itu, Universitas Muhammadiyah Metro ini memiliki cukup banyak prodi loh guys, jadi buat kalian jangan bingung-bingung yah mau kuliah di mana, UM Metro Kampusku adalah salah satu referensi terbaik untuk melanjutkan perguruan tinggi. Nah, karena universitas tersebut adalah hasil perintegrasian dari 4 perguruan tinggi yang berbeda, maka secara otomatis program studi yang ada menjadi semakin lengkap dan terbagi bagi dalam beberapa fakultas.   Pada saat ini UM Metro tercatat telah mengelola 5 fakultas dengan 5 program untuk diploma, 13 program studi untuk sarjana dan 3 program pasca sarjana. Dari sarjana sampai pascasarjana tersedia bentuk prodi yang anda inginkan. Daftar prodinya sebagai berikut.

PROGRAM D3
·         Manajemen Infornatika
·         Teknik Mesin
·         Akutansi
·         Keuangan dan Perbankan (Konsentrasi Syariah dan Konversional)
·         Pendidikan Guru Taman Kanak-Kanak (D2)
PROGRAM S1
·         Teknik Mesin
·         Teknik Sipil
·         Pendidikan Agama Islam
·         Komunikasi dan penyiaran Islam
·         Manajemen
·         Akuntansi
·         Ilmu Hukum
·         Pendidikan Matematika
·         Pendidikan Fisika
·         Pendidikan Biologi
·         Bimbingan Dan Konseling
·         Pendidikan Sejarah
·         Pendidikan Ekonomi
·         Pendidikan Bahasa Inggris
PROGRAM S2
·         Magister Penidikan Biologi
·         Magister Manajemen
·         Magister Manajemen Pendidikan

Sarana dan Prasaran Kampus

            Kemudian, Universitas Muhammadiyah Metro ini memiliki sarana dan prasarana yang cukup baik dalam menunjang kegiatan mahasiswa dalam berprestasi. Sarana dan prasarana yang bisa saya lihat dan susuri sebagai berikut. UM Metro Kampus Terbaik

·         Ruang Kuliah Resprentatif
·         Perpustakaan
·         Laboratorium Biologi dan Fisika
·         Laboratorium Teknik Mesin dan Workshop
·         Laboratorium Komputer
·         Laboratorium Akuntansi
·         Laboratorium Manajemen
·         Laboratorium Mikro Teaching
·         Laboratorium Bahasa
·         Laboratorium Multimedia
·         Laboratorium Sejarah
·         Laboratorium Produksi dan Media dan Home Production Dakwah
·         Laboratorium Hukum (Praktik Peradilan Semu, Kemahiran Hukum: Copy Morning, Student Day, BKKBH, SJIDH)
·       Unit Kegiatan Mahasiswa (Menwa, KSR-PMI, Tapak Suci, Pramuka, Mapala, Theater, Musik, dll)
·         Area parkir yang luas
·         Lapangan Olahraga
·         Internet dan fasilitas Hot Spot free
·         Area Wall Climbing (Standar Kompetensi Nasional)
·         Mini Market


  Prestasi dan Pencapaian

Tak hanya prodi, sarana dan prasarana yang mendukung di UM Metro. Prestasi pun banyak diraih oleh mahasiswanya, mulai dari prestasi akademik dan non akademik. Universitas Muhammadiyah Metro juga telah meraih predikat Perguruan Tinggi Swasta Terbaik 3 se-Sumbagsel (Lampung, Bengkulu, Sumatera Selatan dan Bangka Belitung) dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah II. L2Dikti Wilayah II menempatkan UM Metro berada di posisi ketiga kampus terbaik untuk kategori penilaian Aspek Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia Tahun 2019, kelompok Universitas dan Institut. Solusi Sukses Masa Depan menjadi motto Universitas Muhammadiyah Metro ini, ternyata juga tergambar dalam pencapaiannya.

      Setelah berkeliling dan mendapatkan banyak informasi seputar Universitas Muhammadiyah Metro. Akhirnya, saya pulang dan kembali kerumah untuk menanti pengumuman di esok harinya. Dari hari ini saya banyak sekali belajar, banyak mendapatkan informasi dan yang paling penting adalah banyak mendapatkan ilmu.

       Tibalah pengumuman di hari itu, pada hari itu semua peserta berharap mendapatkan kemenangan. Saya pada saat itu hanya percaya bahwa usaha yang saya lakukan sudah semaksimal mungkin dan saya percaya bahwa proses tidak akan menghianati hasil. Pukul 16:00 diumumkanlah juara-juara yang menang dari setiap cabang lomba yang ada. Satu persatu juara dipanggil kedepan untuk menerima piala dan tibalah pada saat itu pengumuman cabang lomba esai. Juara 1 Esai Revolusi Industri 4.0 atas nama Nanda Vesti Naliu. Mendengar pengumuman itu, saya sangat bersyukur dan terharu bisa menjadi juara 1 esai di UM Metro

       Sekian, cerita dari saya, semoga dapat menginspirasi teman-teman semua dalam menggapai prestasi dan menetapkan UM Metro sebagai salah satu referensi Kampus Terbaik berdasarkan cerita dan informasi yang saya sampaikan diatas.





Terima Kasih.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

(Euforia Rakyat Indonesia Menyambut ASIAN  GAMES 2018) Dukung Bersama Asian Games  2018.  Dukung Bersama Asian Games 2018             Komite Olimpiade Asia telah menetapkan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games XVIII pada tahun 2018 untuk menggantikan Vietnam yang menarik diri karena kesulitan dana. Indonesia tentu berharap dapat mengulang prestasi terbaiknya yang pernah diukir pada Asian Games IV pada tahun 1962, di Jakarta yang pada saat itu berhasil menduduki peringkat kedua sesudah Jepang. Menjadi tuan rumah merupakan kesempatan emas untuk meraih sukses dalam banyak hal, seperti sukses dalam penyelenggaraan. Rakyat Indonesia euforia menyambut Pesta Olahraga Asia tersebut. Euforia adalah perasaan senang yang berlebihan, bangga, dan optimisme. Hal ini senada dengan yang dikemukakan oleh Merrian Webster yang mengartikan istilah euforia sebagai perasaan bahagia yang luar biasa. Jika kita hubungkan dengan ASIAN Games 2018 maka euforia adalah perasaan bahagia, bangga
Karier Hebat Sjachroedin Z.P sebagai Tokoh Lampung yang Mendunia   Sjachroedin Zainal Pagaralam merupakan nama lengkap dari Sjachroedin Z.P, lahir di Tanjung Karang, Lampung, 7 Februari 1947. Beliau adalah anak keempat dari sembilan bersaudara, pasangan Zainal Abidin Pagaralam dan Dewi Kartini. Sjahroedin Z.P yang menikah dengan Trully Trisno Pawoto Atmojo yang berdarahkan jawa ini dikarunai empat orang anak yaitu Rycko Menozoa S.Z.P., Handitya Narapati S.Z.P., Nadya Reisya S.Z.P., dan Aryhodia Febriansyah S.Z.P..              Masa kecil Oedin, begitu sapaannya, dilalui bersama kedelapan saudaranya yaitu   Thamrin Z.P., Sutomo Z.P., Syafariah Widiyanti, Sjachrazad Z.P., Iskandar Z.P., Indrawan Z.P., Khaidir Anwar Z.P., dan Kurniawati . Oedin dekat sekali dengan Sjachrazad Z.P., salah seorang adiknya, hal ini karena usia mereka yang hanya terpaut dua tahun. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukkan oedin sejak kanak-kanak. Sosok yang tidak primordial da